Info KG

Kolaborasi Kompas Gramedia dan UT Melalui Program ‘Paramita’

DEVIN AIRLANGGA

Corporate Branding Analyst - Dipublikasikan

Dalam upaya untuk mendukung kualitas pendidikan tinggi yang baik, Kompas Gramedia berkolaborasi dengan Universitas Terbuka (UT) dalam penyediaan dan pengiriman bahan ajar. Kerja sama ini secara khusus digarap oleh KGX dan Gramedia Printing yang tepercaya dalam bidang produksi dan distribusi buku ke seluruh Indonesia berkaitan dengan luasnya jaringan wilayah secara nasional. Sebagaimana diketahui bahwa UT memiliki jumlah mahasiswa yang masif dan tersebar di seluruh wilayah Indonesia.

Universitas Terbuka (UT) sangat menyadari pentingnya proses pengiriman bahan ajar cetak atau yang lebih dikenal buku materi pokok (BMP), sehingga pendistribusian bahan ajar yang tepat dan akurat bisa melancarkan proses pembelajaran mahasiswa. Senin (20/3/2023), UT mengunjungi Gramedia Printing dan KGX yang merupakan Percetakan dan Pergudangan terbesar di Indonesia yang menjadi bagian dari pilar industri manufaktur Kompas Gramedia. Kunjungan ini dilakukan langsung oleh Rektor UT Prof. Ojat Darojat, M.Bus., Ph.D. beserta jajaran ke Gudang (warehouse) Gramedia di area Cakung, Jakarta. Kunjungan ini disambut oleh Direktur PT Gramedia Adhi Mardhiyono beserta jajaran. 

Kunjungan tersebut dimaksudkan untuk mengenalkan beberapa hal terkait dengan penyelenggaraan pendidikan di UT pada era revolusi industri 5.0 yang memerlukan perangkat jejaring luas sehingga layanan UT dapat diakses secara cepat, tepat, dan akurat oleh masing-masing mahasiswa UT di berbagai pelosok Tanah Air. Kerja sama antara Gramedia Printing, KGX dan UT dikokohkan dengan mengembangkan program bersama bertajuk ‘PARAMITA’ sebagai  singkatan ‘Pengiriman Bahan Ajar ke Mahasiswa Tepat dan Akurat’. Paramita itu sendiri dalam bahasa Sanskerta artinya ‘kesempurnaan’. Dengan demikian, program Paramita ditujukan untuk dapat memuaskan mahasiswa dalam hal penerimaan bahan ajar secara tepat waktu dan akurat ke lokasi sasaran. Program ini merupakan terobosan baru bagi UT, Gramedia Printing, dan KGX sebagai proses bisnis yang bagus dan menguntungkan bagi kedua belah pihak dengan pelayanan prima yang diberikan oleh pihak Gramedia Printing dan KGX. Benefit yang baik dari Gramedia Printing dan KGX kepada UT karena keduanya mempunyai jaringan yang luas di seluruh Nusantara. 

whatsapp image 2023 03 21 at 14 42 32

Gramedia Printing dan KGX merasa senang untuk berkolaborasi dengan UT karena melihat tren pendidikan saat ini memang mengarah ke distance learning yang memungkinkan pengembangan inovasi yang sejalan dengan perkembangan digital dewasa ini. Untuk itu Gramedia Printing, KGX, dan UT sepakat bekerja sama dalam pengiriman bahan ajar door to door secara masif langsung ke tiap mahasiswa di berbagai pelosok Tanah Air. Sebagaimana diketahui, saat ini per-tanggal 20 Maret 2023 data terkait program cetak kirim oleh Gramedia Printing dan KGX sudah mencapai 24.000 NIK dari total 35.000 NIM keseluruhan mahasiswa dengan cakupan 14 UPBJJ-UT, dengan area kirim mencapai 34 UPBJJ-UT. Selain itu program cetak kirim bahan ajar tersebut dapat memfasilitasi untuk kebutuhan lima Program Studi (Prodi) besar/terbanyak mahasiswanya (Prodi Manajemen, Akuntansi, Ilmu Hukum, Administrasi Negara, Ilmu Komunikasi). 

Kunjungan UT ke Gramedia Printing dan KGX meliputi serangkaian acara, antara lain peluncuran program PARAMITA, melihat simulasi proses pengiriman bahan ajar berupa warehouse tour, serta simulasi uji coba pengiriman BA secara massif ke 14 UPBJJ-UT dengan lima Program Studi (Prodi) yang jumlah mahasiswanya terbanyak. Selain itu kunjungan tersebut juga ingin melihat proses mitigasi data mahasiswa yang akan dikirim BA oleh KGX dan bagaimana KGX melakukan QC untuk pengiriman BA kepada mahasiswa dengan sistem barcode. Pada acara kunjungan tersebut, juga dilakukan ‘Pelepasan 5 Burung Merpati Putih’ yang mencerminkan lima Prodi besar, dengan tujuan meningkatkan layanan pendistribusian bahan ajar cetak UT. 

Secara umum kunjungan UT ke Gramedia Printing dan KGX ini diharapkan dapat memberikan ruang diskusi yang lebih meluas dan terbuka tentang potensi kerja sama yang dapat dilakukan kedua belah pihak mendatang.