Info KG

Tingkatkan keamanan selama liburan

YUSUF DALU PRATOMO

System Engineer - Dipublikasikan

Menjelang liburan akhir tahun, kita harus tetap waspada terhadap ancaman siber yang dapat terjadi kapan saja. Berikut adalah beberapa langkah yang dapat kita lakukan untuk mengurangi risiko akibat serangan siber:

 

1. Gunakan Kata Sandi yang Kuat: Pastikan setiap akun memiliki kata sandi yang kuat dan unik. Hindari menggunakan kata sandi yang mudah ditebak, seperti tanggal lahir atau nama hewan peliharaan. Gunakan setidaknya 12 karakter dengan kombinasi huruf besar, huruf kecil, angka, dan simbol. Perlu diingat, kemajuan teknologi yang meningkatkan kecepatan komputasi juga mempermudah alat atau hacking tools dalam menebak kata sandi.

 

2. Aktifkan Autentikasi Dua Faktor (2FA): Aktifkan autentikasi dua faktor (2FA) pada akun Anda. Fitur ini meminta kode verifikasi tambahan, biasanya dikirim melalui SMS atau dihasilkan oleh aplikasi autentikasi, setiap kali Anda mencoba masuk. 2FA sangat efektif untuk mencegah penyerang mengakses akun Anda, bahkan jika mereka berhasil mencuri atau menebak kata sandi Anda.


3. Hati-hati dengan Jaringan Wi-Fi Publik: Hindari melakukan transaksi keuangan atau mengakses informasi sensitif saat terhubung ke jaringan Wi-Fi publik. Jaringan ini seringkali tidak aman dan rentan terhadap penyadapan oleh pihak yang tidak bertanggung jawab. Dalam konsep Zero Trust, hal ini sangat penting untuk mencegah serangan Man-In-The-Middle (MITM). Jika Anda terhubung ke access point milik penyerang, lalu lintas data dari perangkat Anda, termasuk aktivitas saat menggunakan internet, dapat dengan mudah terlihat dan dimanipulasi oleh penyerang.


4. Waspadai Phishing: Phishing adalah upaya penipuan dengan mengirimkan email atau pesan palsu yang mengatasnamakan lembaga atau individu terpercaya. Hindari mengklik tautan atau lampiran mencurigakan, dan jangan memberikan informasi pribadi kepada siapa pun yang tidak Anda kenal.

Menjelang Hari Raya Natal dan Tahun Baru, upaya phishing dan penipuan (scam) biasanya meningkat. Pesan semacam ini sering dibagikan melalui aplikasi pesan, menawarkan promo atau keuntungan dari suatu produk. Untuk menghindarinya, pastikan Anda memeriksa kembali alamat tautan atau iklan tersebut dan memastikan isinya legal. Jika ragu, mintalah bantuan teman yang berpengalaman atau memiliki pengetahuan di bidang IT atau keamanan siber.

5. Buat Cadangan Data: Lakukan pencadangan data secara teratur untuk melindungi informasi penting Anda dari kehilangan atau kerusakan, baik akibat serangan siber, kesalahan teknis, maupun perangkat rusak. Simpan cadangan di lokasi yang aman, seperti perangkat eksternal atau layanan penyimpanan cloud terpercaya. Pastikan cadangan tersebut diperbarui secara berkala agar data Anda selalu terkini.


6. Edukasi Diri dan Keluarga: Tingkatkan kesadaran tentang keamanan siber untuk diri sendiri dan keluarga. Ajarkan anak-anak tentang bahaya berbagi informasi pribadi secara online dan cara mengenali tanda-tanda penipuan. Hal ini penting karena banyak anak yang sudah mahir menggunakan gadget tetapi belum dapat membedakan situs, aplikasi, atau game online yang aman. Beberapa game atau situs sering menyisipkan iklan berbahaya (malvertising) yang dapat mengarahkan pengguna ke situs berisi virus, malware, dan ancaman siber lainnya.

Dengan langkah-langkah ini, Anda dapat menikmati liburan dengan tenang tanpa khawatir terhadap ancaman siber. Tetap waspada dan jadikan keamanan siber sebagai prioritas!