Info KG

3 Fakta Harian Kompas

GODFRIDA WINDA PUTRI NOVIASIH

Corporate Branding Analyst - Dipublikasikan

Harian Kompas menjadi surat kabar nasional terpopuler pilihan masyarakat Indonesia. Bahkan, koran Kompas sempat menduduki peringkat 5 dunia dalam daftar Top 200 News Paper In The World pada tahun 2019. Berikut 3 fakta tentang Harian Kompas yang perlu kamu tahu!

1. Terbitnya Harian Kompas

Surat kabar nasional ini terbit pada 28 Juni 1965. Surat kabar ini diterbitkan oleh PT Kompas Media Nusantara yang merupakan bagian dari Kompas Gramedia. Slogan surat kabar ini adalah "Amanat Hati Nurani Rakyat". Merespons perkembangan zaman, saat ini Harian Kompas sudah mengembangkan usahanya ke sektor digital melalui Kompas.id.

2. Jenderal Ahmad Yani Berperan dalam Pembentukan Harian Kompas

5f733cc839078

Dok.Tribunnews.com

Ide awal penerbitan surat kabar ini datang dari Jenderal Ahmad Yani, ia mengutarakan keinginannya kepada Frans Xaverius Seda untuk menerbitkan surat kabar yang kredibel, berimbang, dan independen. 

Frans kemudian mengemukakan hal tersebut kepada Petrus Kanisius Ojong dan Jakob Oetama. P.K. Ojong langsung menyetujui ide tersebut dan selanjutnya Jakob Oetama menjadi pemimpin redaksi pertamanya.

3. Nama Kompas diinisiasi oleh Soekarno

Soekarno dalam pertemuannya dengan Frans Seda memberikan saran nama untuk Bentara Rakyat (nama lama Harian Kompas) menjadi Kompas. Kompas bermakna sebagai pemberi arah dan jalan dalam mengarungi lautan atau hutan rimba. Sejak saat itu, nama surat kabar ini yang semula Bentara Rakyat berubah menjadi Harian Kompas. 

Harian Kompas saat ini dibagi menjadi tiga bagian, yaitu bagian depan yang memuat berita nasional dan internasional, bagian berita bisnis dan keuangan, juga bagian berita olahraga dan iklan baris yang disebut dengan "Klasika".

Nantikan artikel menarik lainnya hanya di MyKG!

Penulis: Ikhtiarifa Azzahra Wardaya/KGIC Corp. Communications 2021

Penyunting: Devin Airlangga/Corp. Communications