Saat rapat sedang berlangsung, rasa bosan terkadang tidak dapat kita hindari. Apalagi, rapat daring yang dikenal sangat melelahkan. Hal ini sangat manusiawi. 

Rapat daring memang identik dengan kejenuhan yang berlangsung lama. Bahkan kejenuhan itu dapat dirasakan setelah rapat berakhir sekalipun. Karena kita terlalu banyak menatap layar sambil berpikir mengenai keberlangsungan rapat sehingga kejenuhan tersebut membuat energi kita terkuras. 

Sobat Kogi tahu mengenai batas ruang profesional dan pribadi? Bisa jadi karena rapat dilakukan kapan saja tanpa mengenal waktu membuat kamu bosan. Hal tersebut dapat meningkatkan jam kerjamu yang sesungguhnya serta mengaburkan ruang batasan yang ada. 

Tenang, Kogi punya tips supaya suasana rapat daring lebih hidup dan tidak membosankan!

• Perjelas tindakan yang diinginkan secara spesifik. Misalnya, pemimpin rapat ingin peserta rapat hadir secara fisik dan mental. Upaya ini dapat membuat diskusi menjadi dinamis dan menciptakan pemecahan masalah yang kreatif.
• Mengidentifikasi apa yang menjadi penghambat proses rapat serta menindaklanjutinya dengan berbicara yang jelas sesuai tujuan serta menunjukkan aksi yang nyata.
• Tunjuk "Zoom Jester" atau pencair suasana dalam rapat daring. Pencair suasana digunakan agar suasana rapat nyaman namun tetap kondusif selama rapat berlangsung. Ia akan bertindak sebagai moderator, penggerak perilaku anggota rapat, hingga mengatur hal-hal kecil seperti menentukan latar belakang dan membuat candaan-candaan untuk memeriahkan rapat.

Cara-cara ini terbukti ampuh karena telah dicoba oleh banyak perusahaan di seluruh dunia.

Bagaimana dengan Sobat Kogi? Tertarik untuk mencoba tips-tips tersebut pada rapat daring selanjutnya?

Simak tips lengkapnya di video pembelajaran di bawah ini!

Penulis: Jihan Aulia Zahra